Medan, Bonarinews.com – Sekitar seratus warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Belawan mendatangi Polres Pelabuhan Belawan pada Rabu (19/11). Mereka datang untuk menyampaikan dukungan agar kepolisian semakin tegas menindak pelaku begal dan aksi tawuran yang selama ini meresahkan masyarakat.
Rombongan tiba sekitar pukul 10.00 WIB dan langsung diterima oleh Plt. Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Wahyudi Rahman, SH., SIK., MM., CPHR., CBA. Menurut perwakilan massa, kedatangan mereka bukan untuk memprotes, tetapi menunjukkan kepedulian terhadap keamanan Belawan yang dinilai semakin mengkhawatirkan akibat maraknya tindak kriminal jalanan.
Dalam pernyataannya, koordinator aksi menyampaikan tiga poin utama. Pertama, masyarakat mendukung Polres untuk bertindak lebih tegas terhadap pelaku begal dan pelaku tawuran. Kedua, mereka meminta jabatan Kapolres Pelabuhan Belawan segera didefinitifkan agar penanganan keamanan semakin maksimal. Ketiga, masyarakat siap bekerja sama membantu kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Mendengar aspirasi tersebut, AKBP Wahyudi Rahman mengapresiasi dukungan warga. Ia menegaskan bahwa semua masukan akan segera ditindaklanjuti, terutama terkait penegakan hukum terhadap pelaku kejahatan jalanan.
“Kami menghargai seluruh aspirasi yang disampaikan hari ini. Dukungan ini sangat berarti, dan kami akan menindaklanjutinya secepat mungkin, terutama terkait penindakan terhadap pelaku begal dan tawuran,” ujarnya di hadapan peserta aksi.
Sebagai bentuk komitmen bersama, warga dan jajaran Polres Pelabuhan Belawan melakukan penandatanganan pada kain putih. Aksi simbolis ini menggambarkan dukungan masyarakat dalam memerangi kejahatan dan menjaga keamanan kota.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman dan tertib. Suasana penuh semangat kebersamaan menunjukkan bahwa polisi dan masyarakat memiliki tujuan yang sama: mewujudkan Belawan yang lebih aman dan nyaman. (Redaksi)