Bonarinews.com, MEDAN – Universitas Sumatera Utara (USU) resmi mengumumkan hasil seleksi administrasi dalam proses penjaringan Rektor periode 2026–2031. Dari 14 orang yang mengambil formulir pendaftaran, sembilan kandidat mengembalikan berkas hingga batas waktu pada 10 September 2025. Setelah dilakukan verifikasi, delapan calon dinyatakan memenuhi seluruh persyaratan administrasi.
Ketua Panitia Penjaringan dan Pemilihan Calon Rektor USU 2026–2031, Prof. Dr. Tamrin, M.Sc, menyampaikan bahwa delapan calon yang lolos adalah:
- Dr. Drs. Firman Syarif, M.Si, Ak, CA
- Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si
- Prof. Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S.Si
- Dr. dr. Johny Marpaung, M.Ked (OG), Sp.OG, Subsp-KFM
- Prof. Dr. Syahril Efendi, S.Si, MIT
- Prof. Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME
- Prof. Dr. Eng. Himsar Ambarita, S.T, M.T
- Prof. Dr. Hasim Purba, SH, M.Hum
Selanjutnya, para calon berhak melaju ke Tahap Audisi, yaitu forum penyampaian program kerja yang selaras dengan visi dan misi USU. Audisi akan dilaksanakan pada 24 September 2025 di Auditorium USU. Forum ini diharapkan menjadi ruang yang sehat, terbuka, dan konstruktif bagi para calon untuk menyampaikan gagasan strategis dalam memajukan USU sebagai perguruan tinggi negeri berbadan hukum yang unggul, inovatif, dan berdaya saing global.
Panitia juga menekankan pentingnya menjaga suasana audisi tetap kondusif. Para calon diminta menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, menghindari ujaran provokatif, isu SARA, maupun serangan pribadi terhadap kandidat lain. Proses pemilihan diharapkan menjadi ajang adu gagasan, bukan arena perselisihan yang merugikan citra akademik.
Prof. Tamrin menegaskan, seluruh tahapan penjaringan dan pemilihan rektor akan dijalankan berdasarkan prinsip akuntabilitas, transparansi, dan profesionalisme. “Kami berkomitmen menghadirkan proses yang demokratis, sehat, dan bermartabat, sejalan dengan tradisi akademik Universitas Sumatera Utara,” pungkasnya. (Redaksi)