Bonarinews.com, Mataram – Di tengah keramaian Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat, seorang lansia mencuri perhatian. Dialah Nelly Rohati, 73 tahun, asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, yang tetap lincah mengikuti senam Kebugaran Lansia Pralansia Indonesia (KLPI).
Nelly mengikuti dua kategori senam, KLPI I Lansia dan KLPI II Instruktur, menunjukkan bahwa usia bukan penghalang untuk bergerak, berprestasi, dan menginspirasi. Sudah tiga kali ia berpartisipasi di Fornas, mulai dari Sumatera Selatan (2022), Jawa Barat (2023), hingga NTB (2025).
Bagi Nelly, Fornas bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana silaturahmi dan sosialisasi. “Ini tempat untuk bersilaturahmi, membangun semangat kebersamaan. Lansia jangan hanya diam di rumah. Kita bisa tetap bermanfaat dan bahagia,” ujarnya.
Semangatnya tak datang tiba-tiba. Nelly rutin berlatih dua kali seminggu bersama rekan-rekannya dari Sumatera Selatan, menyiapkan diri agar tetap bugar dan siap bersaing. Targetnya jelas: emas bagi Sumsel.
Lebih dari sekadar olahraga, senam bagi Nelly adalah cara memberi inspirasi bagi lansia lain. “Sebagai lansia, saya ingin memberi manfaat dan menginspirasi melalui olahraga. Mari bergaya hidup sehat menjaga kebugaran tubuh,” pungkasnya.
Nelly Rohati menjadi simbol generasi lansia yang tangguh, aktif, dan penuh semangat, membuktikan bahwa umur hanyalah angka, bukan batas untuk terus berkarya dan menginspirasi. (Redaksi)