Bonarinews.com | Medan – Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan (UNIMED) bekerja sama dengan Faculty of Business and Economics Universiti Malaya (FBE UM), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya (FEB UNESA), dan sejumlah mitra lainnya menggelar Program Kemitraan Masyarakat (PKM) internasional bertajuk “From Local to Global: Co-Creating Value-Driven Enterprises with ASEAN Youth”, Rabu (29/10/2025) di Aula Fakultas Ekonomi UNIMED.
Kegiatan ini diikuti mahasiswa UNIMED, pengusaha muda dari BPC HIPMI Medan, serta perwakilan dari FKIP Universitas Halu Oleo (UHO), FKIP Universitas Lambung Mangkurat (ULM), dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Program ini bertujuan memperkuat ekosistem kewirausahaan muda dan mendukung pengembangan ekonomi kreatif di kawasan ASEAN.
PKM internasional tersebut menghadirkan narasumber dari berbagai institusi, di antaranya Assoc. Prof. Dr. Mohd. Nazri dan Dr. Erialdi Syahrial (FBE UM), Assoc. Prof. Dr. Andri Zainal (FE UNIMED dan Koordinator Wilayah Barat APRODIKSI), serta Dr. Rochmawati, S.Pd. (FEB UNESA). Materi yang disampaikan mencakup inovasi bisnis, strategi digital marketing, penguatan branding lokal, serta pemanfaatan teknologi dalam pengembangan UMKM.
Dekan Fakultas Ekonomi UNIMED, Assoc. Prof. Dr. Andri Zainal, mengatakan kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemenuhan Indikator Kinerja Utama (IKU) universitas, sekaligus langkah menuju akreditasi internasional program studi S1 Pendidikan Akuntansi.
“Melalui kolaborasi lintas negara ini, kami ingin membentuk generasi muda yang mampu bersaing di tingkat regional dan global,” ujarnya.
Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti sesi workshop dan pendampingan. Sejumlah peserta bahkan berencana melanjutkan kerja sama dengan wirausaha muda dari Malaysia pada kegiatan lanjutan di Kuala Lumpur tahun 2026.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara universitas, lembaga profesi, dan komunitas pengusaha muda dalam menciptakan ekosistem kewirausahaan berkelanjutan di tingkat ASEAN. (Redaksi)