Bonarinews.com, MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution turun langsung menemui massa aksi buruh yang berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, Senin (3/11/2025). Dalam kesempatan tersebut, Bobby menyatakan dukungan terhadap aspirasi yang disampaikan para buruh, terutama terkait kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP), penyediaan rumah untuk buruh, serta penurunan harga bahan pokok.
Sebelum berdialog dengan massa, Gubernur terlebih dahulu menerima perwakilan serikat buruh di ruang kerjanya untuk mendiskusikan secara detail poin-poin tuntutan. “Pada prinsipnya, kami Pemprov Sumut ikut mendukung apa yang disuarakan teman-teman serikat buruh,” ujar Bobby di hadapan ribuan peserta aksi.
Terkait usulan kenaikan UMP, Bobby menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan hal tersebut. Namun ia menekankan bahwa penetapan UMP perlu dilakukan secara menyeluruh dengan memperhatikan persoalan pungutan liar (pungli) yang selama ini turut membebani pelaku usaha. “Untuk menyampaikan angka UMP itu, PR yang harus kita selesaikan adalah persoalan pungli yang juga dirasakan pelaku usaha,” jelasnya.
Menurut Bobby, praktik pungli menjadi salah satu faktor yang menekan kemampuan perusahaan dalam menaikkan upah buruh. Karena itu, ia mengajak serikat buruh untuk bersama-sama membentuk satuan tugas (satgas) pemberantasan pungli. “Mari kita jadikan ini persoalan bersama. Daripada pungli masuk ke kantong yang tidak jelas, lebih baik dana itu digunakan agar upah buruh tidak ditekan,” tegasnya.
Bobby juga menyampaikan optimismenya bahwa jika persoalan pungli dapat diatasi, maka kenaikan upah buruh bisa diwujudkan pada tahun 2026. “Kita kerjakan ini hingga akhir tahun, supaya bisa ditetapkan angka yang sesuai dengan aspirasi teman-teman buruh,” katanya.
Sementara itu, perwakilan buruh, Donal Sitorus, menyampaikan apresiasi atas sikap terbuka Gubernur Sumut. “Pak Gubernur merespons dengan baik dan sepakat menaikkan upah 2026. Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya,” ujarnya.
Dalam pertemuan itu, Gubernur turut didampingi Pj Sekdaprov Sumut Sulaiman Harahap dan Kepala Dinas Ketenagakerjaan Sumut Yuliani Siregar. (Lindung)