Bonarinews.com, SIKKA | Turnamen Pordes Mini Soccer Nangahale Cup 2025 kembali menyajikan cerita menarik di lapangan Marannu Desa Nangahale, Selasa (30/9/2025). Pertemuan antara One Peace Fc melawan Bocah Pasar di partai kedua grup C berakhir dengan pemandangan tak biasa: Solo Out alias kemenangan tanpa perlawanan.
Bocah Pasar Fc tak hadir di lapangan pada jadwal pertandingan, sehingga One Peace Fc otomatis dinyatakan menang Walk Out (WO).
Namun, momen sore itu tidak sekadar berlangsung sunyi. Para pemain One Peace tetap turun ke lapangan, lengkap dengan kostum kebanggaan. Bahkan, salah satu pemainnya, Wiranto, membuat suasana jadi simbolis ketika ia menggiring bola sendirian lalu melepaskan tendangan ke gawang kosong—gol tanpa lawan, yang sontak disambut tepuk tangan ringan dari penonton yang masih bertahan di tribun.
“Ini memang bagian dari aturan. WO tetap dihitung sah sebagai kemenangan. Dan sebagai simbol pertandingan berjalan, minimal ada aksi dari pemain yang masuk lapangan,” jelas salah satu wasit usai laga.
Dengan hasil Walk Out (WO) itu, One Peace Fc menambah tiga poin, sehingga total mengantongi 9 poin.
Tambahan ini mengukuhkan posisi mereka di runner-up grup C, tepat di bawah Sembur Paus 1 Fc yang sudah lebih dulu mengunci 10 poin usai menundukkan King Hunter 1-0 pada partai pertama sore tadi.
Sesuai regulasi, kemenangan Walk Out (WO) juga memberi One Peace tambahan lima gol dalam hitungan resmi turnamen.
Situasi ini menegaskan betapa rumitnya “matematika poin” di babak penyisihan. Grup C akhirnya ditutup dengan klasemen akhir: Sembur Paus 1 Fc memuncaki, disusul One Peace Fc sebagai runner-up, sementara King Hunter harus rela tertahan meski tampil garang di laga-laga sebelumnya.
Uniknya, meski laga berlangsung tanpa lawan, atmosfer di Marannu tetap hidup. Penonton yang hadir seolah menikmati drama “sunyi” sore itu—pertandingan tanpa pertarungan, namun tetap punya cerita.
Sementara itu, dari catatan penyelenggara, satu tim lain di grup B, Bocah Pantai Fc, resmi didiskualifikasi dari turnamen akibat pelanggaran aturan kompetisi. Sanksi ini berlaku hingga tahun depan, membuat turnamen tahun ini semakin ketat dengan hanya 21 tim yang benar-benar bersaing.
Solo Out sore tadi menjadi catatan tersendiri di Nangahale Cup 2025. One Peace Fc memang tak berkeringat banyak, tapi kemenangan Walk Out (WO) itu cukup untuk memastikan langkah mereka ke fase berikutnya.