Bonarinews.com, Deliserdang – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara berkomitmen penuh menyukseskan program Sekolah Rakyat (SR), yang menjadi harapan baru bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. Program ini memberikan akses pendidikan berkualitas secara gratis, termasuk fasilitas asrama, untuk memutus rantai kemiskinan.
Sekretaris Daerah Sumut, Togap Simangunsong, menyampaikan hal itu saat mendampingi kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI ke Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) di Sentra Insyaf, Desa Lau Bakeri, Deliserdang, Kamis (25/9/2025). Kunjungan tersebut bertujuan meninjau fasilitas, sistem belajar, hingga kesejahteraan tenaga pendidik yang tinggal bersama siswa di asrama.
Togap menekankan pentingnya evaluasi dan perbaikan program agar berjalan maksimal. “Program pendidikan untuk siswa kurang mampu ini sangat brilian. Kami akan menindaklanjuti catatan dari kunjungan ini, mulai dari ketersediaan guru agama, kesejahteraan tenaga pendidikan, hingga status kepegawaian mereka,” ujarnya.
Dalam kunjungan, anggota DPR RI Marwan Dasopang menegaskan bahwa Sekolah Rakyat adalah wujud nyata cita-cita Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan pendidikan berkualitas bagi anak bangsa. Program ini juga berfungsi sebagai figur pengganti orang tua bagi siswa yang kurang mendapat perhatian di rumah.
Kepala SRMP 1 Deliserdang, Reni Sinaga, menjelaskan bahwa saat ini sekolah masih menggunakan gedung sementara sambil menunggu pembangunan gedung baru. Siswa belajar dengan kurikulum pendidikan nasional dan asrama, di mana guru dan kepala sekolah juga tinggal di lokasi. “Program ini menuntaskan kemiskinan melalui pendidikan, membangun karakter, integritas, dan motivasi belajar anak-anak agar siap menghadapi masa depan,” jelas Reni.
Pemprov Sumut menegaskan akan terus mendukung program Sekolah Rakyat di seluruh daerah, termasuk Sekolah Rakyat tingkat SMA di Tebingtinggi dan Padangsidimpuan, agar pendidikan berkualitas bisa dinikmati seluruh anak kurang mampu di provinsi ini. (Redaksi)