Bonarinews.com – Setelah sukses menggelar Olimpiade 2024, Paris kini menjadi tuan rumah bagi ajang olahraga internasional berikutnya, yaitu Paralimpiade 2024.
Salah satu cabang olahraga yang menarik perhatian adalah tenis kursi roda. Cabang olahraga ini telah menjadi bagian penting dari Paralimpiade sejak tahun 1992 dan kini memasuki babak penentuan di ajang empat tahunan ini.
Jadwal Paralimpiade Tenis Kursi Roda 2024
Paralimpiade tenis kursi roda 2024 sudah memasuki fase krusial dengan beberapa pertandingan yang menentukan medali.
Berikut adalah jadwal pertandingan penting yang perlu diperhatikan :
Rabu, 4 September 2024
-Perempat Final Tunggal Putra:
- Gordon Reid (GBR) vs Gustavo Fernandez (ARG)
- Martin De La Puente (ESP) vs Stephane Houdet (FRA)
-Final Ganda Quad Putra: - Schroder/Vink (NED) vs Lapthorne/Slade (FRA)
-Semifinal Ganda Putra: - De La Puente/Caverzaschi (ESP) vs Miki/Oda (JPN)
-Perebutan Juara 3 Ganda Quad Putra: - Ramphadi/Sithole (RSA) vs Pena/Silva (BRA)
-Semifinal Tunggal Putri: - Aniek Van Koot (NED) vs Yui Kamiji (JPN)
- Diede De Groot (NED) vs Ziying Wang (CHN)
-Semifinal Ganda Putra: - Hewett/Reid (GBR) vs Cattaneo/Houdet (FRA)
-Perempat Final Tunggal Putra: - Alfie Hewett (GBR) vs Ruben Spaargaren (NED)
- Tom Egbernik (NED) vs Tokito Oda (JPN)
Kamis, 5 September 2024
-Semifinal Tunggal Putra: Jadwal TBD
-Final Ganda Putri:
- De Groot/Van Koot (NED) vs Kamiji/Tanaka (JPN)
-Final Quad Tunggal: - Sam Schroder (NED) vs Niels Vink (NED)
- Guy Sasson (ISR) vs Ahmet Kaplan (TUR)
-Perebutan Juara 3 Ganda Putri: - Li/Zhu (CHN) vs Guo/Wang (CHN)
Jumat, 6 September 2024
-Final Ganda Putra: Jadwal TBD
-Final Tunggal Putri: Jadwal TBD
-Perebutan Juara 3 Ganda Putra: Jadwal TBD
-Perebutan Juara 3 Tunggal Putri: Jadwal TBD
Sabtu, 7 September 2024
-Final Tunggal Putri: Jadwal TBD
-Final Tunggal Putra: Jadwal TBD
Sejarah Singkat Tenis Kursi Roda
Tenis kursi roda, atau wheelchair tennis, memiliki sejarah yang menarik. Diperkenalkan pertama kali pada tahun 1976 oleh Brad Parks di California, olahraga ini dimulai sebagai bentuk rehabilitasi untuk penyandang disabilitas.
Brad Parks, yang mengalami cedera tulang belakang, bersama rekannya Jeff Minnenbraker, mengembangkan tenis kursi roda sebagai bagian dari program rehabilitasi mereka.
Perkembangan tenis kursi roda tidak berhenti di sana. Pada tahun 1982, Prancis memulai program tenis kursi roda, dan pada tahun 1992, olahraga ini resmi diperlombakan di Paralimpiade Barcelona.
Sejak momen itu, tenis kursi roda telah menjadi salah satu atraksi utama yang dinantikan di setiap Paralimpiade.
Apa yang Menanti di Paralimpiade 2024?
Dengan Belanda sebagai negara yang paling sukses dalam cabang olahraga ini, dengan 23 emas, 15 perak, dan 13 perunggu hingga Paralimpiade Tokyo 2020, banyak yang menantikan apakah Belanda akan menambah koleksi medalinya di Paralimpiade 2024.
Selain itu, perhatian juga tertuju pada bagaimana para atlet dari berbagai negara akan bersaing dalam pertarungan memperebutkan medali.
Dengan jadwal pertandingan yang ketat dan penuh aksi, serta sejarah yang kaya, Paralimpiade tenis kursi roda 2024 di Paris pastinya akan menjadi salah satu ajang yang sangat dinantikan.
Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan para atlet dengan tekad dan semangat juang yang luar biasa dalam meraih prestasi di panggung dunia.
Penulis: Priskila Theodora