Bonarinews.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik sepuluh anggota Komite Percepatan Reformasi Polri dalam upacara kenegaraan di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (7/11/2025).
Upacara pelantikan dimulai pukul 16.00 WIB dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan pengambilan sumpah jabatan yang dipandu langsung oleh Presiden Prabowo. Seusai prosesi, seluruh anggota komite menandatangani berita acara pelantikan bersama Kepala Negara.
Dalam suasana khidmat, para anggota komite tampak kompak mengenakan jas hitam, dasi biru muda, dan peci hitam. Presiden Prabowo berdiri di hadapan mereka dengan sikap hormat, menandai dimulainya langkah besar dalam mempercepat agenda reformasi Polri.
Daftar Anggota Komite Percepatan Reformasi Polri
- Mahfud MD – Mantan Menko Polhukam
- Jimly Asshiddiqie – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi
- Yusril Ihza Mahendra – Menko Kumham, Imigrasi, dan Pemasyarakatan
- Supratman Andi Agtas – Menteri Hukum dan HAM
- Otto Hasibuan – Wakil Menko Kumham, Imigrasi, dan Pemasyarakatan
- Tito Karnavian – Menteri Dalam Negeri dan mantan Kapolri
- Idham Aziz – Mantan Kapolri
- Badrodin Haiti – Mantan Kapolri
- Ahmad Dofiri – Penasihat Khusus Presiden Bidang Kamtibmas dan Reformasi Polri
- Listyo Sigit Prabowo – Kapolri
Langkah Nyata Pemerintah Menuju Reformasi Polri
Pelantikan Komite Percepatan Reformasi Polri menjadi langkah strategis Presiden Prabowo dalam memperkuat tata kelola, profesionalisme, dan integritas institusi kepolisian. Komite ini diharapkan menjadi motor utama dalam mendorong perubahan struktural, peningkatan transparansi, serta pengawasan yang lebih efektif terhadap kinerja Polri.
Dengan bergabungnya sejumlah tokoh senior hukum dan mantan pimpinan Polri, reformasi di tubuh kepolisian diharapkan berjalan lebih cepat, terarah, dan berdampak nyata bagi masyarakat. (Redaksi)