Humbang Hasundutan, Bonarinews.com – Upaya penanganan tanah longsor di Dusun I Lumban Sihotang, Desa Panggugunan, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan, masih berlangsung sejak Selasa (25/11/2025) malam. Longsor akibat hujan deras menimbun rumah warga dan menutup badan jalan dengan material tanah, lumpur, dan batu besar.
Sebanyak tujuh rumah rusak, lima di Desa Panggugunan milik Harjo Sihotang, Beres Sihotang, Pery Sihotang, Sonta Simanullang, dan Tiurma Manullang. Dua rumah lainnya berada di Desa Pulo Godang milik Hendri Panggabean dan Lavinder Simanullang.
Kepala Desa Panggugunan melaporkan 14 warga terdampak, terdiri dari korban selamat, meninggal dunia, dan hilang. Korban selamat antara lain Sonta Simanullang (72), Pery Sihotang (45), Grace Cia Cilina (9), Joharia Sihotang (12), Daniel Sihotang (25), dan Lapider Simanullang (70).
Korban meninggal tercatat empat orang, yakni Beres Sihotang (80), Merni Simamora (45), Tiurma Br. Simanullang (90), dan Juniati Silaban (47). Empat orang lainnya masih hilang, termasuk Tiada Simanullang (70), Ardo Sihotang (19), anak dari Nurcahaya Sihotang (9), dan Roy Simanullang (19).
Pencarian korban dilakukan tim gabungan Polres Humbahas dan pemerintah daerah sejak Rabu (26/11) pukul 07.30 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Satu alat berat dikerahkan, dan tiga ambulans dari Polres Humbahas serta Puskesmas Matiti dan Onan Ganjang siaga untuk penanganan medis. Dinas Sosial Pemkab Humbahas mendirikan dapur umum di tanah lapang Sihasang.
Korban selamat dirujuk ke RSUD Doloksanggul, sementara warga terdampak mengungsi ke rumah keluarga. Korban meninggal telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Wakapolres Humbahas Kompol Manson Nainggolan menyatakan seluruh personel bekerja maksimal untuk evakuasi korban. “Keselamatan tim tetap menjadi prioritas karena kondisi cuaca masih berisiko dan potensi longsor susulan cukup tinggi,” ujarnya.
Karena hujan deras dan kabut tebal, pencarian korban dihentikan sementara pada pukul 18.00 WIB. Material longsor menimbun jalan dan rumah sepanjang sekitar 500 meter, membuat proses evakuasi tidak aman.
Meski pencarian dihentikan, personel Polres Humbahas tetap siaga di lokasi untuk pengamanan, memantau cuaca, dan mencegah warga mendekat ke area berbahaya. Pencarian akan dilanjutkan Kamis (27/11/2025) pukul 07.00 WIB dengan tetap mengutamakan keselamatan petugas dan kewaspadaan terhadap longsor susulan. (Redaksi)