Medan, Bonarinews.com – Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional pada 20 Mei 2024, SLB-E Negeri Pembina Tingkat Provinsi menggelar acara Panen Raya yang menampilkan kreativitas dan kolaborasi dari seluruh elemen warga sekolah.
Acara dimulai dengan upacara bendera yang diikuti oleh para guru, siswa, dan orangtua. Seluruh peserta mengenakan baju adat daerah, mengusung tema Bhinneka Tunggal Ika sebagai bentuk cinta terhadap keberagaman suku, budaya, dan adat istiadat di Indonesia.
Kepala Sekolah Mardi Panjaitan membacakan pidato dari Menkominfo. Setelah upacara, kegiatan dilanjutkan dengan Panen Raya P5 yang bertema hidup berkelanjutan. Acara ini mengkreasikan barang bekas dari sampah plastik dan kertas yang ada di lingkungan sekolah.
Selama satu semester genap, proyek penguatan profil pelajaran Pancasila dilaksanakan oleh siswa, guru, dan orangtua. Hari ini merupakan puncak dari panen karya setiap siswa di masing-masing kelas, mulai dari SD Luar Biasa hingga Sekolah Menengah Sekolah Luar Biasa. Setelah upacara, semua guru dan siswa manortor bersama, menciptakan suasana kebersamaan dan kebahagiaan.
Acara dilanjutkan dengan penilaian hasil kerajinan tangan kreasi barang bekas dari setiap kelas. Kriteria penilaian meliputi keindahan, kreativitas, nilai daya jual, dan keunikan. Pameran hasil karya siswa diadakan di lapangan upacara, sementara bazaar menyediakan makanan dan minuman bagi para pengunjung.
Selain penilaian panen raya antar kelas, acara juga dimeriahkan dengan penampilan siswa-siswi berupa nyanyi, pameran fesyen, tari-tarian, puisi, dan dongeng. Semua siswa yang hadir mendapatkan goody bag berisi makanan dan minuman, sedangkan guru mendapatkan snack dan nasi kotak untuk makan siang.
“Panen Raya ini didanai oleh dana BOS yang sudah tersusun di ARKAS sekolah. Program lain yang lebih fantastis diharapkan akan menyusul di semester genap ini,” pungkas Mardi. (BN-01)