Jakarta, Bonarinews.com – Kebakaran hebat melanda gedung PT Terra Drone yang berada di RW.020, Jalan Letjen Suprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa siang. Insiden yang terjadi sekitar pukul 12.43 WIB itu menyebabkan 22 orang meninggal dunia dan 19 lainnya berhasil diselamatkan.
Peristiwa bermula ketika sebuah baterai drone diduga mengalami kerusakan internal saat diisi ulang. Baterai tersebut tiba-tiba terbakar dan kemudian meledak, memicu kobaran api dan asap tebal yang dengan cepat memenuhi ruangan.
Saat kejadian, di dalam gedung terdapat 41 karyawan yang tengah bekerja. Sebagian besar berada di area tengah gedung yang kemudian menjadi titik paling terdampak asap.
Petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi dalam tujuh menit setelah laporan diterima. Belasan unit mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api dan mengevakuasi para korban. Namun proses penyelamatan berlangsung sulit karena asap pekat memenuhi ruangan dan kondisi tangga darurat yang tidak memadai.
Korban tewas ditemukan di lantai tiga hingga lima. Sebagian besar diduga meninggal akibat kehabisan oksigen saat mencoba menyelamatkan diri. Sementara korban selamat langsung dilarikan ke RS Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kerugian material akibat kebakaran ini masih dihitung. Kepolisian bersama tim pemadam tengah melakukan penyelidikan lanjutan untuk memastikan penyebab pasti ledakan baterai serta potensi adanya kelalaian prosedur keselamatan kerja. (Redaksi)