Medan | Bonarinews.com – Aquabike World Championship 2024 yang akan digelar di Danau Toba diprediksi akan mengundang keramaian pengunjung dari berbagai negara, mengingat ajang ini melibatkan 18 negara dengan 30 pembalap internasional dan 10 pembalap berbakat dari Indonesia.
Sebagai bagian dari upaya menciptakan kondisi yang aman dan kondusif, Polda Sumut telah melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan “AquaBike Toba 2024” yang dipimpin oleh Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan melalui Wakapolda Brigjen Pol Roni Samtana di Lapangan KS Tubun, Markas Polda Sumut, Senin (11/11/2024).
Kapolda Sumut menyampaikan, Aquabike World Championship ini tak hanya menjadi ajang olahraga internasional, namun juga momentum penting untuk mempromosikan keindahan Danau Toba di mata dunia. “Keberhasilan event ini akan sangat menentukan citra positif Sumatera Utara di kancah internasional, sekaligus berdampak signifikan terhadap ekonomi lokal, terutama sektor pariwisata dan UMKM,” ujarnya.
Dalam persiapan, Dinas Perhubungan Sumut juga telah mengantisipasi potensi lonjakan penumpang di beberapa pelabuhan utama. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Sumut, Dr. Agustinus Panjaitan, menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) serta PT ASDP untuk menambah trip kapal penyeberangan. “Potensi peningkatan penumpang, khususnya yang menyeberang ke Samosir, sudah diprediksi. Event ini digelar di Parapat, Karo, dan Dairi, lalu ditutup di Samosir,” ungkapnya.
Dishub Sumut juga akan menyediakan 24 unit shuttle untuk memudahkan mobilisasi pengunjung selama event, serta telah menyiapkan rambu dan rekayasa arus lalu lintas di lokasi yang rawan padat seperti Tongging, Silalahi, dan Parapat. “Kita ingin memastikan penonton dapat mengakses lokasi dengan nyaman. Titik-titik yang berpotensi macet sudah memiliki alternatif sehingga lalu lintas lebih lancar,” tambah Agustinus.
Operasi kepolisian Aquabike Toba 2024 melibatkan 1.495 personel dari berbagai polres di Sumut, yang siap bersinergi untuk memastikan keamanan berlangsung tertib dan damai. Kapolda juga mengingatkan pentingnya kesiapan personel dalam menghadapi berbagai kemungkinan di lapangan. “Kita ingin ajang ini bukan hanya aman tetapi juga memberikan rasa nyaman bagi masyarakat, menunjukkan sinergi antara aparat dan seluruh pihak terkait,” tutupnya.
Sebagai ajang kali kedua, AquaBike World Championship diharapkan memperkuat posisi Danau Toba sebagai destinasi wisata berkelas dunia serta meningkatkan daya tarik Sumatera Utara di sektor pariwisata dan ekonomi. (Dedy Hutajulu)