Oleh Aveni Saulina Nainggolan
Pacaran, bagian tak terpisahkan dari kehidupan Generasi Z, hadir dengan sejumlah pengalaman positif dan negatif. Meski memberikan rasa kasih sayang dan dukungan emosional, perlu diakui bahwa ada aspek-aspek yang dapat memengaruhi kesehatan mental generasi ini.
Tekanan Sosial di Era Media Sosial
Dalam dunia media sosial, gambaran ideal tentang hubungan sering menimbulkan tekanan dan ekspektasi berlebihan. Standar yang tidak realistis dapat meningkatkan risiko stres, kecemasan, bahkan menyebabkan masalah mental serius seperti anxiety dan depresidepresi.
Tantangan Komunikasi di Dunia Digital
Penggunaan berlebihan pesan teks dan media sosial dapat merugikan keterampilan komunikasi interpersonal. Kurangnya komunikasi langsung menyebabkan konflik dan ketidaksepahaman dalam hubungan, dengan fenomena ghosting, dry text, dan silent treatment semakin meruncing.
Istilah Pacaran yang Kompleks di Generasi Z
Dalam era ini, istilah-istilah seperti closure, cut off, flirting, red flag, green flag, hingga toxic relationship membingungkan banyak remaja. Menyadari arti dan implikasi dari istilah-istilah ini menjadi bagian dari kompleksitas hubungan mereka.
Menanggulangi Dampak Negatif
Dukungan penuh pada perkembangan generasi ini menjadi langkah pertama. Menghadapi dampak negatif, Generasi Z perlu memprioritaskan kesehatan mental mereka. Self-love, self-care, dan self-reward menjadi kunci, dengan menumbuhkan kesadaran diri yang kuat, menetapkan batasan sehat, dan belajar mengelola stres dengan cara yang positif.
Mengatasi Toxic Relationship dan Denial
Bertahan dalam hubungan yang toxic dengan alasan ‘masih sayang’ hanya memperkuat perilaku denial. Generasi Z perlu melepaskan hubungan yang merugikan, menghindari lingkungan negatif, dan membangun kesadaran diri untuk tidak terjebak dalam arus yang tidak sehat.
Dukungan Sistem Pendukung
Sistem dukungan dari keluarga, teman, dan profesional kesehatan mental memiliki peran penting. Mendengarkan dengan baik dan memberikan dukungan dapat membantu mereka mengatasi tantangan dalam hubungan.
Menavigasi Pacaran Digital dengan Sehat
Penting bagi Generasi Z untuk menemukan keseimbangan dalam pacaran di era digital. Dengan dukungan yang cukup dan pemahaman tentang dampaknya, mereka dapat menjalani hubungan yang sehat dan berkembang positif, menghadapi tekanan sosial dengan lebih baik, dan menjaga kesehatan mental secara optimal.
Penulis adalah Mahasiswa Program Studi Antropologi Sosial, Universitas Sumatera Utara.