Dampak Bullying: Bisa Mengganggu Kesehatan Mental bagi Korban

Bagikan Artikel

Bonarinews.com – Bullying adalah masalah yang mungkin sudah sering kita dengar, tetapi dampaknya jauh lebih dalam daripada sekadar luka fisik atau ejekan yang menyakitkan. Ada sesuatu yang terjadi di balik layar psikologis yang sering kali tidak terlihat, dan itulah yang membuat dampak bullying begitu kompleks dan berkepanjangan.

Saat berbicara tentang bullying, kita tidak hanya berbicara tentang tindakan kasar yang terjadi sesaat, tetapi tentang bagaimana tindakan tersebut bisa membentuk cara seseorang melihat dirinya dan dunia di sekitarnya.

Bayangkan jika seseorang terus-menerus diberitahu bahwa dirinya tidak cukup baik atau tidak layak. Lama-kelamaan, kata-kata itu bisa menjadi cermin yang mengaburkan pandangan mereka terhadap diri sendiri.

Namun, dampak bullying tidak selalu tampak dengan jelas. Ada banyak sisi gelap yang tersembunyi di balik senyum yang dipaksakan atau keheningan yang tidak biasa. Lalu, apa saja dampak yang bisa ditimbulkan oleh bullying?

Dampak Bullying Bagi Korban

  1. Mengalami Gangguan Tidur
    Bagi korban bullying tentunya akan mengalami rasa cemas dan stres yang cukup dalam. Hal seperti itu jika dibiarkan bisa membuat seseorang (korban bullying) sulit tidur. Bahkan, tidak sedikit juga yang menjadi insomnia karena terus mengingat bullying yang telah dialaminya.
  2. Ada Pikiran untuk Balas Dendam
    Tidak hanya pada jangka pendek saja, tetapi dampak bullying ini bisa terjadi pada jangka panjang. Korban bullying bisa memiliki pikiran untuk balas dendam terhadap para pelaku suatu saat nanti.

Tidak boleh dianggap remeh, karena perilaku balas dendam bisa merugikan diri sendiri karena telah melakukan tindak kekerasan.

  1. Mengalami Gangguan Kesehatan Mental
    Dampak bullying berikutnya adalah korban bisa mengalami gangguan kesehatan mental.
    Korban akan merasa dirinya terus bersalah sehingga memicu rasa cemas hingga depresi. Bahkan, dalam jangka waktu yang lama bisa memperparah kondisi kesehatan mental korban.

Oleh sebab itu, jika ada orang di sekitar kita yang menjadi korban bullying, sebaiknya segera ditemani dan minta pertanggungjawaban terhadap pelaku.

  1. Prestasi Menjadi Turun
    Keempat, prestasi menjadi menurun merupakan dampak dari korban bullying. Hal ini dapat terjadi karena korban sudah tidak fokus dan konsentrasi belajar. Jangan sampai dibiarkan, beri perhatian khusus agar prestasi korban bullying tidak terus mengalami penurunan.
  2. Menutup Diri
    Korban bullying akan lebih sering menutup diri karena dirinya mengalami trust issue terhadap suatu hal. Hal terparahnya adalah korban sulit berkomunikasi atau bersosialisasi dengan orang-orang baru di sekitarnya.

Penutup
Setelah membaca tentang berbagai dampak dari bullying, penting untuk diingat bahwa walaupun efeknya bisa sangat merusak, ada juga kesempatan untuk penyembuhan dan pemulihan.

Kesadaran akan dampak bullying adalah langkah pertama untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan suportif bagi semua orang, baik di sekolah, di tempat kerja, atau di komunitas.

Ketika kita semua berdiri bersama melawan bullying, kita bisa menciptakan dunia yang lebih baik, di mana setiap orang merasa dihargai dan diterima apa adanya. Ayo kita berkomitmen untuk menjaga satu sama lain dan mengakhiri siklus negatif yang dihasilkan oleh bullying.

Penulis: Restu Nasik Kamaluddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *