Bupati Taput Turun Tangan Pulihkan Lahan Rusak Banjir Sarulla, Janji Warga Akan Kembali Panen!

Bagikan Artikel

Bonarinews.com, Taput – Bupati Tapanuli Utara, Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, tak tinggal diam melihat lahan pertanian warga rusak akibat banjir Sarulla. Ia turun langsung ke lapangan, Senin (13/10/2025), memastikan program Optimalisasi Lahan Pasca Bencana benar-benar berjalan dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

“Pemerintah tidak hanya datang untuk memulihkan lahan, tapi memastikan warga bisa kembali produktif,” tegas Bupati saat meninjau Desa Parsaoran Samosir, Kecamatan Pahae Jae.

Program ini menjadi prioritas Pemkab Taput untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus mengembalikan harapan warga yang kehilangan sumber penghasilan akibat banjir besar 29 Desember 2024 lalu.

Bupati mengajak para kepala desa, lurah, dan masyarakat untuk bersatu mengelola lahan secara gotong royong. “Tanam yang cepat panen seperti kacang tanah atau bawang merah, hasilnya dibagi ke masyarakat. Sisa kayu besar akibat banjir juga bisa diolah jadi produk bernilai,” ujarnya.

Pemerintah Kabupaten Taput telah menyiapkan dana Rp150 juta dari P-APBD 2025 dan Rp76 juta dari donasi masyarakat. Bahkan, tahun depan Pemkab akan menambah anggaran dengan menggandeng CSR perusahaan, termasuk PT SOL.

Bupati menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor agar program tidak berhenti di atas kertas. “Kami akan terus berkoordinasi dengan provinsi dan pusat supaya penanganan pasca bencana mendapat dukungan penuh,” tegasnya.

Program ini menargetkan pemulihan 200,4 hektar lahan sawah di enam desa dan satu kelurahan: Parsaoran Nainggolan, Parsaoran Samosir, Nahornop Marsada, Setia, Suka Maju, Tordolok Nauli, dan Pasar Sarulla.

Bupati juga meminta transparansi dan partisipasi masyarakat dalam setiap tahap kegiatan. “Mari kita pulihkan lahan ini bersama, agar ekonomi warga kembali hidup,” katanya.

Sementara itu, Plt Kadis Ketahanan Pangan Ramah Saragih menyebutkan pembersihan lahan dan penanaman palawija akan rampung akhir Desember 2025.

Tokoh masyarakat Ramli Gultom dan anggota DPRD Jimmi Tambunan pun memberi apresiasi. “Langkah cepat Bupati ini bukti nyata kepedulian terhadap rakyat,” ujar mereka.

Harapan pun tumbuh kembali. Warga yakin, dengan kerja bersama dan program tepat sasaran, lahan mereka yang sempat porak-poranda akan kembali hijau dan produktif seperti sediakala. (Redaksi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *