Bonarinews.com, SIKKA – Prestasi membanggakan kembali diraih dunia pendidikan Kabupaten Sikka. Seorang siswa Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al-Fatah Nangahale, Bima Saputra, berhasil melangkah ke tingkat provinsi pada ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025.
Keberhasilan ini diraih setelah Bima tampil gemilang dalam lomba Matematika pada babak seleksi tingkat kabupaten yang berlangsung di MIN 1 Sikka, Rabu (10/9/2025). Dalam kompetisi yang diikuti puluhan peserta dari berbagai madrasah se-Kabupaten Sikka tersebut, MIS Al-Fatah Nangahale mengutus empat siswa terbaiknya: Bima Saputra (kelas VI) dan Nurfadilah Umi Hani (kelas VI) di bidang Matematika, serta Siti Nur Kalisa (kelas V) dan Siti Sariyati (kelas VI) di cabang Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS).
Dari keempat utusan, Bima menjadi satu-satunya yang berhasil meraih tiket menuju lomba tingkat provinsi. Prestasi ini disambut penuh suka cita oleh keluarga, guru, dan masyarakat sekitar yang merasa bangga atas pencapaian siswa berusia 11 tahun itu.
Dalam wawancara singkat, Bima mengungkapkan rasa syukur dan semangatnya untuk menghadapi tantangan berikutnya.
“Saya senang sekali bisa membawa nama sekolah ke tingkat provinsi. Terima kasih kepada guru-guru yang selalu membimbing dan orang tua yang mendukung penuh. Saya akan belajar lebih giat lagi supaya bisa memberikan hasil terbaik,” ujarnya dengan mata berbinar.
Faisal, ayah Bima, tidak dapat menyembunyikan kebahagiaannya meski saat itu tengah sibuk memotong ikan dagangan di rumahnya.
“Kami bangga sekali dengan Bima. Semoga ia tetap rendah hati dan terus rajin belajar agar bisa menggapai cita-cita,” tuturnya sambil tersenyum.
Sugiarti, ibu Bima, juga menyampaikan kebahagiaannya.
“Keberhasilan ini bukan hanya milik Bima, tetapi juga hadiah untuk sekolah dan para guru yang sabar mendidiknya,” ujarnya lirih sembari memotong sayur bayam untuk jamuan keluarga kecilnya.
Kepala Madrasah MIS Al-Fatah Nangahale, Yasir, S.Pd, memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas pencapaian siswanya tersebut.
“Ini kebanggaan bagi madrasah kami. Bima telah menunjukkan kerja keras dan ketekunan yang luar biasa, begitu pula teman-temannya yang sudah berjuang. Kami berharap keberhasilan ini menjadi motivasi bagi seluruh siswa MIS Al-Fatah Nangahale untuk terus berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik,” katanya.
Meski jadwal lomba tingkat provinsi belum diumumkan secara resmi, pihak sekolah memastikan akan memberikan bimbingan intensif kepada Bima. Para guru akan mempersiapkannya dengan latihan soal, pendampingan materi, dan strategi agar ia siap bersaing dengan peserta terbaik dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Prestasi Bima menjadi bukti nyata bahwa madrasah di desa pun mampu mencetak generasi yang cerdas, berdaya saing, dan siap mengharumkan nama daerah di ajang bergengsi. Keberhasilan ini diharapkan tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga inspirasi bagi anak-anak lain di Nangahale dan sekitarnya untuk terus berjuang meraih cita-cita melalui pendidikan. (Faidin)