Bonarinews.com, Medan – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan bahwa pemerintah selalu terbuka untuk mendengar suara pemuda. Hal itu ia sampaikan dalam kegiatan Silaturahmi Pemuda yang digelar KNPI Medan di Gedung PKK Medan, Kamis (4/9/2025) malam. Acara ini juga dihadiri Dandim 0201, Ketua DPRD, dan Plt Kapolres Medan.
“Kami ingin aspirasi disampaikan dengan baik, dan pemimpin mau mendengarkan isi hati pemuda. Kita harus terbuka, saling mendengar, baik masyarakat, pemuda, maupun pemerintah,” kata Rico.
Menurutnya, pemuda adalah calon pemimpin bangsa di masa depan. Diskusi dan pertukaran gagasan penting dilakukan untuk membangun Medan dan Indonesia yang lebih baik. “Tidak menutup kemungkinan, 20 tahun ke depan, pemuda yang hadir di sini bisa menjadi pemimpin bangsa,” tambahnya.
Rico juga menekankan pentingnya menjaga suasana kondusif. Dengan jumlah penduduk Medan yang mencapai 2,5 juta jiwa, persoalan ekonomi, hukum, hingga infrastruktur tidak bisa ditangani sendirian. Karena itu, peran masyarakat dan pemuda sangat dibutuhkan. Namun ia mengingatkan agar aspirasi disampaikan tanpa terjebak provokasi yang berujung ricuh.
“Aksi jangan sampai diprovokasi hingga berujung anarkis. Saya yakin rekan-rekan pemuda tidak menginginkan itu. Aspirasi penting, tapi harus disampaikan dengan cara baik,” ujarnya.
Selain itu, Rico mengajak pemuda memanfaatkan teknologi dan media sosial secara positif. “Gunakan media sosial untuk hal yang baik, bukan memecah belah. Aspirasi harus dibawa dengan solusi agar bisa bertemu jalan tengah,” pesannya.
Ketua DPD KNPI Medan, Rizawan Usty Siregar, menegaskan komitmen pemuda menjaga kedamaian. Ia menekankan bahwa pemuda Medan tetap tertib dalam menyampaikan aspirasi dan tidak suka menjarah. “Hari ini kita berkumpul untuk menjaga Medan tetap aman. Mahasiswa dan pemuda Medan selalu tertib dalam berdemo,” ucapnya.
Dalam forum diskusi itu, para pemuda juga menyampaikan harapan agar para pimpinan daerah lebih sering hadir langsung di tengah masyarakat, termasuk saat aksi, untuk mendengarkan aspirasi rakyat. (Dedy)