Bonarinews.com | Toba – Puluhan massa aksi dari Aliansi Wartawan Masyarakat (AWAS) mendatangi gedung DPRD Toba, Kamis (4/9/2025). Dengan pengamanan ketat dari aparat kepolisian, TNI, dan Satpol PP, massa diterima langsung oleh Ketua DPRD Toba Franshendrik Tambunan bersama seluruh anggota dewan dan Forkopimda.
Dalam dialog terbuka, massa AWAS menyampaikan delapan tuntutan, mulai dari transparansi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ), keterlibatan wartawan dalam kegiatan reses, hingga persoalan dana perjalanan, efisiensi anggaran, CSR, dan event internasional Jetski dan F1H20.
Menanggapi tuntutan tersebut, DPRD Toba memberikan jawaban satu per satu. Mereka menegaskan bahwa pembahasan LKPJ sudah dilakukan sesuai aturan, reses selalu terbuka untuk wartawan, gaji anggota DPRD diatur oleh PP Nomor 18 Tahun 2018, dan efisiensi anggaran Rp51 miliar sudah diatur dalam Inpres serta Perbup Toba.
Soal dana CSR, DPRD menjelaskan bahwa pengelolaannya menjadi kewenangan perusahaan, bukan dewan. Sementara untuk permintaan perubahan RT/RW terkait pertambangan, DPRD menyebut masih menunggu pengajuan Ranperda dari eksekutif. Untuk event internasional, DPRD memaparkan detail anggaran sejak 2023 hingga 2025.
Mengenai hasil audit BPK 2024, DPRD menegaskan bahwa dokumen tersebut hanya dapat diakses melalui mekanisme resmi di BPK sesuai Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Wakil Bupati Toba, Audi Murphy O. Sitorus, yang hadir dalam dialog, menyampaikan terima kasih atas aspirasi yang disampaikan dengan tertib. Ia menegaskan bahwa tuntutan massa akan disampaikan kepada Pemkab Toba. “Jika kita duduk bersama, tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa penyampaian aspirasi adalah wujud dukungan masyarakat untuk perbaikan pembangunan ke depan. Sementara Bupati Toba Effendi Sintong tidak bisa hadir karena sedang bertugas di luar daerah.
Usai mendapat jawaban dari DPRD dan Pemkab, massa AWAS membubarkan diri dengan tertib. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kapolres Toba AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga, Dandim 0210 Letkol Kav. Ronald Tampubolon, Kajari Toba Dohar Nainggolan, Sekda Toba Augus Sitorus, serta seluruh anggota DPRD Toba.