Paluta, Bonarinews.com — Pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 152227054 Tano Ponggol, Desa Aek Suhat, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara, memastikan layanan pengisian BBM tetap berjalan normal. Masyarakat diminta tidak panik meski ditemukan dugaan kontaminasi air pada BBM jenis Pertalite di salah satu pompa.
Manager SPBU Tano Ponggol, Apandi Siregar, mengatakan operasional SPBU tetap berlangsung seperti biasa sambil menunggu hasil pemeriksaan dari tim teknis Pertamina. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan penyebab tercampurnya air pada Pertalite di pompa nomor 1.
“Kami tetap beroperasi seperti biasa. Hanya pompa Pertalite nomor 1 yang sementara tidak digunakan, sambil menunggu hasil pemeriksaan dari Pertamina,” kata Apandi, Minggu, 14 Desember 2025.
Ia menjelaskan, pelayanan kepada konsumen tetap berjalan dengan melayani pengisian BBM jenis lainnya. Petugas SPBU juga tetap siaga memberikan pelayanan kepada pengendara yang datang.
“Kami memastikan pengisian BBM kepada konsumen berlangsung normal. Masyarakat tidak perlu khawatir,” ujarnya.
Menurut Apandi, setelah indikasi gangguan terdeteksi, pihak manajemen segera melakukan pengecekan internal. Temuan tersebut langsung dilaporkan ke Pertamina agar dilakukan pemeriksaan menyeluruh oleh tim teknis.
“Kami tidak menunda. Begitu diketahui, kami langsung melakukan pengecekan mandiri dan berkoordinasi dengan Pertamina untuk penanganan lebih lanjut,” katanya.
Atas kejadian tersebut, manajemen SPBU menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh konsumen dan masyarakat Padang Lawas Utara atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul.
“Kami memohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat. Ini menjadi perhatian serius bagi kami,” ucap Apandi.
Pihak SPBU berharap hasil pemeriksaan dari tim teknis Pertamina dapat segera keluar, sehingga penyebab kontaminasi dapat dipastikan dan pompa Pertalite yang terdampak bisa kembali dioperasikan setelah dilakukan perbaikan sesuai rekomendasi teknis.
“Saat ini kami mengikuti seluruh arahan dari Pertamina. Setelah hasil pemeriksaan keluar, kami akan melakukan perbaikan secara menyeluruh agar layanan kembali optimal,” kata Apandi.
Manajemen juga mengimbau masyarakat tetap tenang dan mempercayakan proses penanganan kepada pihak terkait, sembari memastikan bahwa pasokan dan pelayanan BBM di SPBU Tano Ponggol tetap tersedia dan terkendali. (TH)