Persatuan Olahraga Dusun Namandoi (PON) Resmi di Bentuk

Bagikan Artikel

Bonarinews.com, Sikka — Persatuan Olahraga Dusun Namandoi (PON) resmi dibentuk pada pertemuan yang berlangsung Selasa, 2 Desember 2025 di Dusun Namandoi, Desa Nangahale, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka.

Pertemuan ini dihadiri tokoh pemuda, tokoh masyarakat, serta sejumlah elemen warga yang berkomitmen untuk memajukan kegiatan olahraga di tingkat dusun.

Kegiatan berlangsung dinamis dengan suasana kebersamaan. Para peserta sepakat bahwa pembentukan organisasi ini merupakan langkah penting untuk membina kualitas olahraga dan memperkuat solidaritas pemuda Dusun Namandoi.

Struktur Kepengurusan PON

Penanggung Jawab: Faidin, S.Pd
Pembina/Penasehat: Sunarwin, ST., M.Pd., Gr

Pengurus Harian
Ketua: Bripka Mulyono
Wakil Ketua: Imran
Sekretaris: Siti Rufaidah
Wakil Sekretaris: Nujul (Bunga)
Bendahara: Jamalia, S.Pd
Wakil Bendahara: Nurul Pratami

Bidang-Bidang Olahraga
Bidang Bola Kaki/Futsal
Ketua Bidang: Yadir
Koordinator Teknik/Pelatih: Basrul, A.Md Kep

Bidang Bola Voli Putra & Putri
Ketua Bidang: Sudirman
Pelatih Putra & Putri: Sudirman

Bidang Humas, Informasi & Publikasi
Penanggung: Nurul Pratami

Apresiasi untuk Berbagai Pihak

Faidin, selaku penanggung jawab PON Dusun Namandoi menyampaikan apresiasi mendalam kepada berbagai pihak yang turut mendukung terbentuknya organisasi ini.

“Atas nama Persatuan Olahraga Dusun Namandoi, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberi dukungan moral maupun motivasi,” ujarnya.

Lebih jauh ia mengatakan, secara khusus, pihaknya berterima kasih kepada KODIM 1603/Sikka, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sikka, serta Kesatuan Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sikka dan Asosiasi Futsal Kabupaten (AFKAB) Sikka.

“Dukungan bapak ibu semua menjadi energi baru bagi kami untuk membangun kegiatan olahraga yang lebih terarah dan bermanfaat bagi masyarakat,” imbuhnya.

Faidin menegaskan, kolaborasi lintas lembaga merupakan modal penting untuk memajukan kegiatan olahraga di tingkat akar rumput.

Pembentukan PON Dusun Namandoi diharapkan menjadi titik awal bagi peningkatan kualitas fasilitas dan pembinaan olahraga, khususnya futsal, bola kaki dan bola voli putra/putri yang selama ini menjadi minat utama pemuda di Namandoi.

Sementara itu, Sunarwin ST., M., Pd., Gr mengharapkan organisasi ini dapat menjadi ruang positif bagi generasi muda serta mendorong terciptanya kegiatan olahraga yang rutin, terarah, dan berkelanjutan.

“Dengan dukungan masyarakat dan lembaga terkait, PON Dusun Namandoi optimistis mampu membawa wajah baru bagi perkembangan olahraga serta dapat menyumbang bibit-bibit atlet muda diberbagai kompetisi kedepan,” tutupnya. (Redaksi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *